Mazmur 25:16-17
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Berpalinglah kepadaku dan kasihanilah aku, sebab aku sebatang kara dan tertindas. Lapangkanlah hatiku yang sesak dan keluarkanlah aku dari kesulitanku!”
(Mazmur 25:16-17).
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Berpalinglah kepadaku dan kasihanilah aku, sebab aku sebatang kara dan tertindas. Lapangkanlah hatiku yang sesak dan keluarkanlah aku dari kesulitanku!”
(Mazmur 25:16-17).
Membaca Alkitab, Berdoa dan Puasa. Semua ini adalah hal yang sudah kita tahu dan seharusnya dilakukan sebagai orang Kristen, namun banyak orang Kristen tidak melakukannya secara teratur dan disiplin. Dalam seri baru ini, Betty Harrington membahas lebih dalam lagi mengapa Kedisiplinan Rohani ini sangat penting artinya bagi kehidupan Kristen.
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan. Jadi jikalau Aku membasuh kakimu, Aku yang adalah Tuhan dan Gurumu, maka kamu pun wajib saling membasuh kakimu.”
(Yohanes 13:13-14).
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah.”
(1 Yohanes 3:1a)
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Tetapi kabar tentang Yesus makin jauh tersiar dan datanglah orang banyak berbondong-bondong kepada-Nya untuk mendengar Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka. Akan tetapi Ia mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa.”
(Lukas 5:15-16).
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara.”
(Yesaya 43:19).
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Katanya kepada orang itu: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hamba yang baik; engkau telah setia dalam perkara kecil, karena itu terimalah kekuasaan atas sepuluh kota.”
(Lukas 19:17).
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah.”
(1 Yohanes 3:1a)
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Karena Engkaulah yang membuat pelitaku bercahaya; TUHAN, Allahku, menyinari kegelapanku. Karena dengan Engkau aku berani menghadapi gerombolan, dan dengan Allahku aku berani melompati tembok.”
(Mazmur 18:28-29).
Hamba Tuhan yang Perkasa :
“Dari Injil itu aku telah menjadi pelayannya menurut pemberian kasih karunia Allah, yang dianugerahkan kepadaku sesuai dengan pengerjaan kuasa-Nya.”
(Efesus 3:7).